Wednesday, December 22, 2010

Setahun Terbentuk, Independensi Satgas Dipertanyakan

Bambang Soesatyo

JAKARTA- Keberadaan Satgas Pemberantas Mafia Hukum (PMH) terhitung telah memasuki umur satu tahun. Untuk itu perlu dilakukan evaluasi.
Anggota Komisi III DPR Bambang Soesatyo mengatakan, evaluasi Satgas ini salah satunya dalam hal independensi. Menurutnya, independensi perlu dipertanyakan.

“Dalam kasus Cicak vs Buaya yang memojokan Wakil Ketua KPK, Bibit-Chandra, Satgas PMH nyaris tak memberi perhatian apa pun. Presiden malah membentuk Tim Delapan. Begitu juga dalam skandal Bank Century. Satgas PMH tak berbuat apa-apa ketika hampir semua penegak hukum tidak memberi respons yang layak terhadap skandal itu. Jadi, wajarlah jika kini kita bertanya apa sebenarnya orientasi Satgas PMH?,” kata Bambang melalui pesan elektronik kepada okezone, Rabu (22/12/2010).

Bambang menambahkan, pentingnya pertanyaan dimunculkan karena publik tidak tahu apa yang diperbuat Satgas PMH terhadap ribuan laporan masyarakat.

Untuk diketahui, hingga November 2010, Satgas PMH telah menerima 3.500 laporan dari masyarakat dan jumlah pengaduan itu terus meningkat. Per Agustus 2010, jumlah laporan publik baru 2.877 laporan. Meliputi 314 laporan kasus tanah, tentang KKN 218 laporan, tentang penggelapan 157 laporan, tentang polisi 423 laporan, tentang pengadilan 392 laporan, dan tentang kejaksaan 240 laporan.

“Hanya sebatas itu informasi yang disosialisasikan Satgas PMH kepada publik. Seberapa jauh Satgas menindaklanjuti semua laporan itu tak pernah diketahui. Akibatnya, publik tidak tahu bagaimana harus memaknai jumlah laporan itu,” tandasnya.

Menurut politisi Partai Golkar ini, ketidakjelasan itu malah dirasakan sering mengganggu institusi-institusi penegak hukum lainnya. Mengingat Satgas PMH bertanggung jawab langsung kepada presiden.

“Kalau konsisten memerangi mafia hukum, berbagai kasus menonjol mestinya menjadi prioritas Satgas untuk mendorong presiden bertindak tegas tanpa pandang bulu,” tuturnya.

Jadi, lanjutnya, kalau hanya dijadikan kosmetik istana dalam memerangi korupsi dan panggung popularitas ambisi pribadi anggotanya, maka sesungguhnya satgas PMH telah menyimpang dari tujuannya.

No comments:

Post a Comment