Kasus Century dan Gayus Jadi Prioritas Busyro

Ketua KPK Busyro Muqoddas

JAKARTA - Busyro Muqoddas mengaku akan langsung tancap gas setelah dilantik Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sebagai ketua KPK. Apa prioritas kasus yang akan dikerjakan mantan Ketua KY ini?

“Tidak hanya kasus Century dan kasus Gayus Tambunan, tapi kasus yang ada satu per satu,” kata Busyro seusai dilantik Presiden Susilo Bambang Yudhyono di Istana Presiden, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta, Senin (20/12/2010).

Tolak ukurnya, tambah Busyro, kasus tersebut memiliki bukti yang cukup untuk diteruskan ke tahap yang lebih lanjut.

“Asal nanti bukti-buktinya memadai, ya sudah lakukan. Tidak ada agenda politik apa pun juga, dan ini insya Allah saya kepada publik juga ingin mengatakan tidak ada agenda politik saya dan teman-teman di istana,” paparnya.

Mantan Ketua Komisi Yudisial ini menjelaskan, tidak akan gentar menghadapi kasus yang diduga melibatkan konflik-konflik politik.

“Andai pun itu ada indikasinya, tetapi sebuah lembaga penegak hukum seperti KPK tidak bisa menjadikan variabel pengaruh-pengaruh politik sebagai suatu pertimbangan untuk melakukan kebijakan-kebijakan internal di sana,” lanjutnya.

“Sedangkan untuk Internal, di antaranya peningkatan budaya organisasi, SDM, program-program aksi, dan juga tidak mungkin tidak saya sebut yaitu kasus-kasus. Kasus-kasus itu pasti ada parameternya, parameternya ialah ketika kasus itu nanti bukti-buktinya kuat, ya sudah bismillah tidak ada pamrih apa pun juga kecuali komitmen kepada bangsa ini,” tegasnya.